Covid-19 atau virus corona memiliki tingkat penyebaran atau penularan yang sangat tinggi. Warga disarankan mengurangi aktivitas atau menghindari tempat dengan keramaian untuk meminimalkan risiko penularan. Termasuk mengatur perjalanan dengan angkutan umum, bila memungkinkan hindari jam padat. Mobil yang kita tumpangi pun bisa jadi medium persebaran virus corona.
Tapi tenang, jangan panik guys…
Penyebaran virus corona, termasuk lewat interaksi dalam mobil dan berbagai bagian kabin, bisa diantisipasi kok. Bila kita menaiki mobil yang sebelumnya digunakan penderita yang bersin di dalam kabin, bila udaranya tersirkulasi oleh air conditioner (AC) mobil, kecil kemungkinan penularannya. Karena, virus yang tidak mendapatkan inang biasanya hanya bertahan 10 sampai 20 menit.
Kita juga bisa mencegah penyebaran virus corona dan penularan penyakit Covid-19, bila kita aktif menjaga kebersihan tubuh dan kabin mobil, lewat 5 langkah berikut.
- Minimalkan Menyentuh Eksterior Mobil
Eksterior mobil seperti body, kaca hingga handle pintu, merupakan salah satu bagian mobil yang paling kotor. Area eksterior ini yang bersentuhan langsung dengan berbagai kotoran, berinteraksi, terciprat kotoran hingga droplet virus, atau dipegang orang-orang di sekitarnya. Ini bisa terjadi saat berada di jalanan atau di area parkir sekalipun.
Virus bisa menyebar bila kita menyentuh cairan infeksi Covid-19 yang menempel di bodi atau handle pintu. Kita bisa turut terinfeksi bila kemudian kita menyentuh mulut, hidung atau mata tanpa mencuci tangan. Jadi, minimalkan menyentuh area eksterior mobil. Bagaimana dengan handle pintu yang kita pegang saat keluar masuk mobil? Cuci tangan, lakukan ini begitu keluar mobil dan gunakan hand sanitizer begitu masuk kabin mobil.
- Sediakan Hand Sanitizer
Jika kita bersalaman dengan orang sakit atau penderita virus corona, kemudian langsung menyentuh area wajah (mata, hidung, mulut), kemungkinan tertular sangat besar. Menjaga kebersihan tangan merupakan cara paling sederhana namun efektif untuk mencegah penyebaran Covid-19 atau virus corona. Bersihkan tangan tak hanya saat baru keluar, tapi juga begitu masuk mobil, untuk menjaga kebersihan kabin. Sediakan produk hand sanitizer dengan kandungan alkohol minimal 60% agar lebih efektif membasmi kuman.
- Tisu Basah Beralkohol
Lembaga Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) di Amerika Serikat menjelaskan bahwa tisu basah bayi tidak bisa membuat tangan kita bersih. Tisu basah bayi tidak membunuh kuman seefektif cuci tangan pakai air dan sabun, serta hand sanitizer. Jika kita perlu menggunakan tisu basah untuk membersihkan handphone, dashboard, setir atau handle pintu mobil, gunakan tisu basah yang beralkohol.
- Sediakan Masker
Covid-19 atau virus corona hanya bisa tertular jika droplet si penderita mengenai kita secara langsung. Orang yang sakit, baik itu corona maupun flu dan batuk biasa, harus menggunakan masker untuk mencegah penularan virusnya ke orang-orang disekitarnya. Sediakan masker di dalam mobil, untuk dipakai penumpang yang sakit agar tidak menyebarkan virus ke mobil dan orang sekitarnya.
Ketika melepaskan masker dari wajah, hindari menyentuh bagian depan masker karena bagian tersebut penuh dengan kuman yang menempel. Buang masker ke tempat sampah di luar mobil, cuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer usai melepas masker.
- Jaga Kebersihan Kabin
Jaga kesehatan dan kebersihan, tubuh dan mobil terutama kabin, merupakan tameng terbaik menghadapi penyebaran penyakit menular seperti Covid-19 atau virus corona. Bersihkan interior mobil secara teratur dengan desinfektan atau tisu basah beralkohol. Terutama bagian yang sering disentuh seperti dashboard, bagian-bagian head unit dan layar monitor, setir, handle pintu hingga jok. Sediakan tempat sampah tertutup. Buang isinya secara teratur dan cuci tempat sampah dengan sabun dan air mengalir.
