Tips & Trik

Piliih Lap Mobil, Microfiber Atau Chamois?

Lap microfiber dan chamois atau biasa juga disebut lap kanebo, merupakan dua lap yang paling populer dan penting untuk merawat mobil. Apalagi saat musim hujan di Indonesia. Mobil sering terpapar air hujan yang sifatnya asam, cipratan air kotor hingga lumpur dan tanah. Lap manakah yang lebih baik untuk menjaga bodi mobil tetap glowing, microfiber atau chamois?

Kedua lap ini, microfiber dan chamois, sama pentingnya. Pengguna mobil mesti selalu menyediakan microfiber dan chamois sebagai peranti pokok perawatan mobil. Apalagi untuk mobil modifikasi dengan cat custom atau audio dan interior kekinian. Kedua lap ini tidak bisa saling menggantikan karena keduanya memiliki kegunaan dan kelebihannya masing-masing. 

Microfiber
Lap microfiber adalah lap yang terbuat dari serat sintetis yang sangat halus dan lembut. Microfiber memiliki serat dan tekstur sangat halus sehingga dapat mengangkat debu, kotoran, dan noda dengan efisien tanpa merusak permukaan cat mobil. Microfiber juga mampu menyerap air dengan baik, sehingga cocok untuk membersihkan permukaan mobil yang basah. Microfiber juga dapat digunakan untuk membersihkan debu di komponen yang mudah tergores seperti monitor, head unit atau panel interior mobil. 

Gunakan lap microfiber dalam tahap akhir mengeringkan mobil, sesudah bersih dan dilap dengan chamois. Karena seratnya yang lembut,  microfiber tidak meninggalkan goresan atau swirl mark pada cat mobil sehingga cocok untuk finishing dan memaksimalkan kilau cat dan kaca sesudah dicuci. Selalu jaga kebersihan lap microfiber. Cuci dan pastikan bebas dari partikel debu atau kotoran sebelum digunakan, sehingga tidak menggores permukaan cat atau kaca. 

Chamois
Chamois atau kanebo merupakan lap yang memiliki kemampuan mengeringkan permukaan bodi dan kaca dengan cepat. Chamois ada yang terbuat dari olahan kulit domba atau kambin, ada juga yang dibuata dari kulit sintetik. Chamois memiliki daya serap air yang lebih baik daripada microfiber. Karena itu lap ini berguna untuk tahap pertama mengeringkan mobil setelah dicuci. 

Karena teksturnya yang halus, chamois tidak meninggalkan goresan pada permukaan cat. Pastikan kondisinya bersih, tidak ada debu atau kotoran yang menempel sebelum digunakan. Kekurangannya, chamois tidak cukup efektif untuk mengangkat debu atau kotoran. Sehingga sesudah dikeringkan dengan chamois, kita perlu melakukan finishing pengelapan dengan microfiber. 

Chamois yang mengering akan jadi kaku dan keras. Simpan lap ini dalam kondisi lembab. Kalau mengering, rendam dalam air lalu remas agar kembali lembut dan lentur.

Artikel terkait

Back to top button