Aki mobil adalah sumber utama kelistrikan pada kendaraan. Tanpa aki yang sehat, mesin tidak bisa dinyalakan, lampu tidak berfungsi maksimal, dan sistem elektronik lainnya bisa terganggu. Sayangnya, banyak pemilik mobil baru menyadari kondisi aki saat mobil tiba-tiba mogok.
Agar tidak kejadian mendadak di jalan, kenali tanda-tanda aki mulai lemah dan ketahui cara merawatnya agar lebih awet.
Fungsi Aki Mobil
Aki memiliki peran penting, antara lain:
-
Menyediakan daya listrik untuk starter mobil
-
Menyokong sistem lampu, AC, audio, dan panel instrumen
-
Menyimpan dan menyalurkan daya saat alternator belum bekerja optimal (misalnya saat mesin baru dinyalakan)
Ciri-Ciri Aki Mobil Mulai Lemah
1. Mesin Sulit Dihidupkan
Jika mobil mulai susah distarter terutama di pagi hari, kemungkinan besar aki sudah mulai lemah.
2. Suara Starter Lemah atau Lambat
Bunyi “cek-cek” saat menyalakan mesin menandakan daya listrik dari aki sudah tidak optimal.
3. Lampu Dashboard Redup
Cahaya lampu indikator yang redup atau berkedip bisa menjadi sinyal aki kehabisan daya.
4. Klakson dan Lampu Kurang Terang
Aki lemah bisa membuat suara klakson tidak nyaring dan lampu utama tidak seterang biasanya.
5. Bau Asam atau Korosi di Terminal Aki
Jika muncul bau menyengat atau kerak putih pada kutub aki, itu bisa menandakan adanya kebocoran atau masalah kimia dalam aki.
Penyebab Aki Cepat Lemah
-
Usia pakai yang sudah lama (rata-rata 2–3 tahun)
-
Mobil jarang dipakai atau hanya menempuh jarak pendek
-
Sistem pengisian (alternator) bermasalah
-
Beban listrik berlebih (aksesori elektronik tidak standar)
-
Terminal aki longgar atau kotor
Cara Merawat Aki Mobil agar Awet
1. Panaskan Mobil Secara Rutin
Jika mobil jarang dipakai, pastikan untuk menyalakannya setidaknya seminggu sekali agar aki tetap terisi daya.
2. Bersihkan Terminal Aki
Jaga terminal aki dari karat dan kotoran agar aliran listrik tetap optimal.
3. Gunakan Aksesori Elektronik Sewajarnya
Jangan menyalakan AC, audio, atau lampu berlebihan saat mesin mati karena bisa menguras aki.
4. Periksa Tegangan Aki Secara Berkala
Gunakan voltmeter atau minta teknisi bengkel mengecek tegangan aki saat servis rutin.
5. Isi Ulang atau Ganti Saat Perlu
Untuk aki basah, periksa level air aki dan isi bila perlu. Jika aki sudah melemah terus-menerus, sebaiknya segera ganti dengan yang baru.
Kesimpulan
Aki yang sehat membuat mobil tetap andal dan nyaman digunakan setiap hari. Kenali gejala aki lemah sejak dini dan lakukan perawatan rutin agar tidak mogok di saat yang tidak terduga. Lebih baik mencegah daripada harus mendorong mobil di tengah jalan!
Image source by: Cakra Motor 11
