
Suka bingung hingga kening berkerut saat belanja modifikasi? Salah satu kunci belanja dan modifikasi yang penting adalah memahami produk yang dibeli atau digunakan. Toko aksesori dan rumah modifikasi biasanya menggunakan sejumlah istilah yang bisa jadi terdengar rumit, apalagi untuk pemula atau yang sekadar ingin upgrade tampilan mobil dengan simpel.
Meski tidak terlalu mengikuti perkembangan teknologi otomotif dan aksesori, setidaknya kenali 7 istilah lampu kekinian berikut. Fitur, teknologi dan istilah ini paling banyak digunakan di aksesori dan produk aftermarket terkini. Yuk belajar, biar makin pinter belanja dan modifikasi.
LED
LED atau Light Emitting Diode merupakan salah satu teknologi lampu terpopuler yang digunakan di berbagai mobil dan lampu aftermarket terkini. Dari lampu depan, lampu belakang, fog lamp, DRL (Daytime Running Light) hingga lampu-lampu interior. Lampu LED unggul karena menghasilkan cahaya yang lebih terang namun irit konsumsi daya listrik. Ukurannya kecil dan ringan, sehingga bisa digunakan dalam jumlah banyak dengan berbagai desain yang atraktif.
LED beroperasi karena pergerakan elektron negatif dan positif di sepanjang semikonduktor yang berlangsung ribuan kali per detik, sehingga dihasilkan cahaya yang terang dari sumber cahaya sebesar 2 mm, yaitu Light Emitting Diode alias LED itu. Sisi minusnya, LED menghasilkan panas seiring produksi cahaya karena aliran listriknya sehingga ada risiko terhadap sistem kelistrikan dan kabel-kabel. Karena itu lampu LED perlu sistem pendingin, semacam peredam panas atau kipas untuk mencegah lampu jadi meleleh. Pemasangannya jadi lebih sulit, dan harganya lebih mahal.
HID Ready
Lampu HID, High-Intensity Discharged memiliki usia pakai yang panjang, hemat energi, dengan cahaya yang lebih terang dari lampu LED. Pemakaian lampu HID membutuhkan peranti tambahan berupa ballast yang mengatur dan menyuplai arus listrik agar cahaya terangnya maksimal dan stabil. Lampu depan aftermarket yang dijual dengan labeh ‘HID Ready’, artinya lampu sudah dibekali komponen dan konstruksi yang dibutuhkan. Langsung pasang, tak perlu belanja ballas sendiri bila kita ingin menggunakan lampu HID. Lebih simpel, namun harganya jadi lebih mahal.
Projector
Secara konstruksi lampu projector sama dengan reflektor lamp. Bedanya, pada lampu projector ada tambahan lensa yang berfungsi sebagai kaca pembesar untuk meningkatkan intensitas cahaya yang dipancarkan. Agar cahaya terpancar dengan benar, angle atau sudut lampu harus diatur dengan benar. Lampu projector memiliki semacam cut off shield yang mengarahkan cahaya ke bawah, ke arah jalanan. Dengan shield atau perisai ini, cahaya yang dihasilkan jadi lebih tajam dan fokus, tidak membuat silau pengendara lain. Lampu projector bisa memakai bohlam LED, Xenon atau HID yang lebih terang.
Biled Projector
Biled adalah sebutan singkat untuk lampu Bi-Function Projector LED (Light Emitting Diode), yaitu lampu dengan projector LED yang memiliki dua emitter LED. Emitter lampu atau disebut juga dioda adalah peranti semikonduktor yang menghasilkan cahaya ketika dialiri listrik. Dengan dua emitter, lampu bisa menghasilkan cahaya yang lebih powerful. Intensitas cahaya yang dihasilkan lampu biled projector lebih terang. Pancaran cahaya atau jarak pandangnya juga lebih jauh dibanding lampu projektor biasa. Lampu ini cocok untuk yang mengutamakan penampilan, namun juga safety saat mobil diajak berkendara malam di berbagai kondisi jalan dan cuaca.
RGB
Sebutan RGB sendiri adalah singkatan dari Red – Green – Blue. Artinya, lampu RGB adalah lampu yang dilengkapi teknologi yang menghasilkan cahaya dalam tiga warna dasar, yaitu merah (Red), hijau (Green) dan biru (Blue). Lampu RGB, umumnya diproduksi sebagai headlamp aftermarket, dirancang untuk menghasilkan tampilan mobil yang atraktif dengan warna-warni tersebut. Jadi kalau lampu konvensional biasanya hanya memancarkan cahaya dalam satu warna saja, lampu RGB dapat memancarkan tiga warna, merah, hijau dan biru.
Lampu RGB biasanya digunakan karena fungsi dekoratif atau estetiknya, pada mobil modifikasi atau kontes. Bagian berwarna pada lampu RGB biasanya ditempatkan pada light bar atau LED pada elemen pendukung lampu driving. Light bar atau LED RGB biasanya berfungsi sebagai lampu senja, bukan lampu utama.
Angel Eyes/Demon Eyes
Angel eyes adalah lampu lensa dengan konfigurasi standar, sedangkan demon eyes merupakan bagian dari angel eyes yang dipasang pada projector dan warnanya merah, dianalogikan sebagai mata setan. Angel Eyes adalah lampu berbentuk lingkaran yang dipasang di sekitar lampu utama sebagai pengganti lampu senja. Nama angel eyes diambil dari ring yang ada di atas kepala malaikat. Lampu ini dipasang sebagai dekorasi, memiliki cahaya yang terang. Pemasangannya digabungkan dengan lampu utama atau lampu HID.
Sedangkan demon eyes atau mata setan, adalah lampu berwarna merah yang dipasang di dalam lensa dan biasanya dinamakan projector, dipasang bareng HID. Tapi ada juga projector angel eyes, yaitu lensa projector warna merah (neon merah) dengan bagian luar dan dalamnya menyala. Namanya, Demon Eyes Projector. Demon eyes selalu digunakan dengan projector headlamp kemudian di dalam projector dipasang LED.
CCFL
CCFL adalah singkatan dari Cold Cathode Fluorescent Lamp. Teknologi ini biasa digunakan pada lampu depan, dalam wujud lampu berbentuk lingkaran putih seperti angel eyes. Lingkaran putih atau angel eyes versi CCFL menggunakan tabung fluoresen yang berisi gas neon dan argon untuk menghasilkan cahaya. Ketika arus listrik melewati tabung tersebut, terjadi ionisasi dan dihasilkan sinar ultraviolet. Sinar ultraviolet tersebut yang kemudian merangsang lapisan fosfor di dalam tabung untuk menghasilkan pancaran cahaya putihnya.
Selain tampilan, lampu CCFL memiliki keunggulan kinerja yang efisiensi. Lampu CCFL menghasilkan cahaya yang terang, relatif stabil dan terdistribusikan dengan baik, umurnya juga panjang dibanding lampu biasa. Teknologi CCFL biasa dipakai sebagai aksen tambahan, untuk fungsi dekoratif, bukan sumber penerangan utama. Jadi biasanya CCFL menjadi lampu senja yang membingkai lampu utama. Jumlahnya bisa satu, dua atau lebih, tergantung desain lampu.
Image source by: Wallpaper Flare



